Tata-Cara-Sholat-Hajat-2-Rakaat-Dan-Bacaannya

Admin

Tata-Cara-Sholat-Hajat-2-Rakaat-Dan-Bacaannya - Sholat Hajat adalah salah satu jenis sholat yang paling disarankan oleh Allah SWT untuk memohonsegala kebutuhan dan Riya' dalam kehidupan sehari-hari. Namun, masih banyak orang yang tidak mengetahui dengan jelas tata cara melaksanakan sholat ini. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas tata cara sholat Hajat 2 rakaat, serta bacaannya untuk memudahkan pembaca dalam beri'anat dengan cepat dan benar.

Pengertian Sholat Hajat

Sebelum kita membahas tata cara sholat Hajat, perlu kita sdexatus pengertian sholat ini. Sholat Hajat adalah sholat khusus yang berfungsi untuk memohon kebutuhan dan memiliki status as-Sughtu si ma' bughi wa ar rahmatus. Sholat ini disunnah untuk dihasilkan setiap hari, dan memiliki manfaat besar bagi orang yang melakukannya.

Tata Cara Sholat Hajat 2 Rakaat

Tata cara sholat Hajat 2 rakaat tidak jauh berbeda dengan sholat-pemahaman lainnya. Berikut adalah tahapan-tahapan yang harus diikuti dalam melaksanakan sholat ini:

Rakaat Pertama

  1. Berdiri dalam keadaan tegap dan lurus, dengan kaki beberapa cm jauh dari tiubum batin yang dikenal sebagai "al-masbah".
  2. Tangan di tibkan di ikat pinggang, dan pahami kedudukan tubuh seperti dalam sholat morning setiap hari.
  3. Kemudian, membaca takbir Allahu Akbar sebanyak dua kalimat.
  4. Setelah itu, membaca Surat Al-Fatihah ayat 3-5, dengan membaca "Alhamdu lillahi Rabbi al-'Alamin, Sirath Munkibal leuka".
  5. Lalu, membaca Tasyahud sebanyak tiga kalimat: "Subhanakallahumma wa bi hamdik, Rasulullah" diucapkan sebanyak tiga kalimat.

Rakaat Kedua

  1. Setelah selesai Rakaat Pertama, membaca takbir Allahu Akbar sebanyak dua kalimat, seperti sebelum Rakaat Pertama.
  2. Lalu, membaca Surat Al-Kafirun ayat 1-3, dengan membaca "Quilquila qul wa alhamoka lana wala kihfaqani".
  3. Setelah itu, membaca Tasyahud sebanyak tiga kalimat: "Subhanakallahumma wa bi hamdik, Rasulullah" diucapkan sebanyak tiga kalimat.
  4. B_NOTIFICATION
  5. Selesai sholat, membaca Salam sebanyak dua kalimat: "Assalamu alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh" untuk mengucap salam kepada orang yang bersebelahan dan kepada Allah SWT.

Bacaan Sholat Hajat 2 Rakaat

Berikut adalah bacaan-bacaan yang harus diucapkan dalam sholat Hajat 2 rakaat:

  1. Takbir Allahu Akbar: Al-Lahawal Ilahwal 'Izzatu wal Jalalu wa al-Hamdu lillah' (Allahu Akbar, Allah maha Kuasa dan Maha Suci, dan segala Allah Maha Koons).
  2. Surat Al-Fatihah ayat 3-5: Alhamdu lillahi Rabbi al- 'Alamin, Sirath Munkibal leuka (Segala Puji bagi Allah Tuhan semesta alam, Kaulah yang Maha Suci dan Maha Agung).
  3. Tasyahud: Subhanakallahumma wa bi hamdik, Rasulullah (Segala Allah Maha Suci dan Maha Agung, Rasulullah).
  4. Surat Al-Kafirun ayat 1-3: Quilquila qul wa alhamoka lana wala kihfaqani (Saya meniatakkan diriku dari mempersekutukan Allah, dan saya meniatakkan diri ku tidak meminta kuasa selain dari Allah).
  5. Tasyahud: Subhanakallahumma wa bi hamdik, Rasulullah (Segala Allah Maha Suci dan Maha Agung, Rasulullah).
  6. Salam: Assalamu alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh (Salam Dan Allah Untukmu Dan Berkatmu).

Manfaat Beri'anat dengan Sholat Hajat 2 Rakaat

Tidak hanya itu, sholat Hajat 2 rakaat juga memiliki manfaat besar bagi orang yang melakukannya antara lain:

Meningkatkan Iman dan Taqwa

Sholat Hajat 2 rakaat dapat meningkatkan iman dan taqwa seseorang, sebab sholat ini bertujuan untuk memohon kebutuhan dan memiliki status as-Sughtu si ma' bughi wa ar rahmatus.

Menghilangkan Kebutuhan dan Riya'

Sholat Hajat 2 rakaat dapat juga menghilangkan kebutuhan dan riya' seseorang, sebab sholat ini membantu seseorang menjadi lebih aware terhadap kebutuhan dan Riya' yang harus dihindari.

Menghasilan Juzu'

Sholat Hajat 2 rakaat dapat juga menghasilkan Juzu si gabungan, sebab sholat ini membantu seseorang untuk menjadi lebih arif dan taqwa.

Dalam kesempatan ini, kita telah membahas tata cara sholat Hajat 2 rakaat, serta bacaannya untuk memudahkan pembaca dalam beri'anat dengan cepat dan benar. Sholat ini memiliki manfaat besar bagi orang yang melakukannya, antara lain meningkatkan iman dan taqwa, menghilangkan kebutuhan dan Riya', dan menghasilkan Juzu'.